XRP (XRP) telah rebound hampir 25% dari level psikologis $2 dalam seminggu terakhir, didorong oleh arus masuk ETF harian yang kuat melebihi $164 juta setelah peluncuran Grayscale GXRP dan Franklin Templeton’s XRPZ.
Poin-poin utama:
XRP tetap bullish di atas $2, dengan analisis teknikal grafik mengarah ke $3,30–$3,50.
Resistensi di $2,23–$2,50 dapat memicu kembalinya tekanan jual untuk penurunan ke $1,82.
Grafik harga harian XRP/USDT. Sumber: TradingView Beberapa sinyal XRP membuka jalan untuk reli 50%
Pada hari Jumat, XRP mempertahankan zona support $1,95–$2,05 dari channel paralel yang sedang berlangsung.
Grafik mingguan XRP/USDT. Sumber: TradingView Zona ini telah berulang kali bertindak sebagai support sejak Desember 2024, dengan setiap pengujian ulang menghasilkan pantulan sebesar 75%-90% ke batas atas channel di dekat $3,50.
Pada pasangan XRP/USD, harga dapat naik hingga 57% lagi pada akhir tahun jika pola ini berjalan sesuai harapan.
Analis Mikybull Crypto juga mengutip perilaku on-balance volume (OBV) sebagai alasan utama pergeseran bullish.
Sumber: X OBV adalah metode sederhana untuk menentukan apakah pembelian atau penjualan nyata sedang terjadi di balik layar. Ketika OBV naik, berarti pembeli sungguhan mulai masuk; ketika turun, penjual yang mengendalikan pasar.
Pada XRP, OBV memantul dari area support utama tepat saat harga menyentuh $2. Hal ini penting karena menunjukkan pembeli spot nyata masuk, bukan keluar, kata Mikybull.
Sumber: X Setup fraktal XRP tahun 2017 menegaskan target $3,50
Struktur XRP saat ini sangat mirip dengan setup yang memicu breakout eksplosif tahun 2017, menurut analis GalaxyBTC.
Dalam postingan Selasa, ia mencatat bahwa wilayah $2 berperilaku sangat mirip dengan support mid-range yang direbut kembali XRP tepat sebelum reli historis delapan tahun lalu.
Grafik mingguan XRP/USD. Sumber: TradingView/GalaxyBTC XRP sekali lagi memantul dalam zona akumulasi hijau yang sudah dikenal sambil tetap menghormati struktur breakout yang lebih luas yang telah terbentuk sejak awal 2025.
Dengan harga stabil di sekitar $2 dan pembeli mulai masuk kembali, GalaxyBTC melihat potensi XRP untuk kembali ke batas atas di sekitar $3,30–$3,50, menggemakan fase ekspansi yang mengikuti setup teknikal serupa pada tahun 2017.
Apa yang bisa mengubah pandangan bullish XRP?
Meski sentimen membaik, XRP masih perlu melewati beberapa hambatan teknikal untuk mengonfirmasi pergerakan naik yang berkelanjutan.
Hingga Selasa, token ini sedang menguji level retracement Fibonacci 0,236 di dekat $2,23 sebagai resistensi.
Grafik harga harian XRP/USDT. Sumber: TradingView Breakout yang meyakinkan di atas level ini kemudian akan menghadapi hambatan signifikan berikutnya: EMA 50-hari (merah) dan EMA 200-hari (biru), yang keduanya telah membatasi upaya kenaikan XRP sejak awal Oktober.
Namun, kedua EMA ini hampir persis berada di garis tren atas channel menurun XRP, dalam pola yang telah menuntun harga turun sejak musim panas.
Jika pola ini bertahan, harga XRP akan kembali ke batas bawah channel, dengan potensi penurunan menuju garis Fib 0,0 di dekat $1,82 pada akhir tahun.
Terkait: Seberapa rendah harga XRP bisa turun setelah jatuh di bawah $2?
Pergerakan seperti itu akan melemahkan setup bullish dan menunjukkan bahwa pantulan tersebut hanya sementara atau “dead cat bounce.”
