Apakah Sudah Terlambat untuk Memulai Investasi di Bitcoin dan Crypto pada 2025?
Jakarta, Pintu News – Pasar Bitcoin pada tahun 2025 menunjukkan kematangan namun tetap fluktuatif, dengan catatan masuknya dana ETF yang tinggi dan likuidasi mendadak sebesar $19 miliar.
Meskipun harga tinggi, peningkatan adopsi global dan masuknya institusi menunjukkan bahwa masih ada ruang untuk berinvestasi dengan cerdas. Investor yang cerdas mengutamakan strategi jangka panjang seperti Dollar-Cost Averaging (DCA) dan alokasi portofolio yang disiplin, bukan keuntungan cepat.
Lalu, apakah sudah terlambat untuk memulai investasi Bitcoin dan crypto di 2025? Ini penjelasannya!
Memahami “Terlambat” dalam Investasi Bitcoin
Menganggap sudah terlambat untuk berinvestasi di Bitcoin (BTC) sering kali merupakan pandangan yang salah. Bitcoin kini bukan lagi sekadar alat perdagangan cepat, melainkan telah menjadi aset jangka panjang. Pertanyaan yang lebih tepat adalah peran apa yang harus dimainkan oleh Bitcoin dalam portofolio investasi seseorang?
Selama beberapa tahun terakhir, Bitcoin telah bertransformasi dari token spekulatif menjadi aset strategis yang banyak digunakan investor sebagai lindung nilai terhadap inflasi dan pelemahan mata uang. Bagi mereka yang memikirkan lebih dari sekedar kenaikan harga berikutnya, yang penting adalah berapa lama mereka berada di pasar, bukan kapan mereka memasuki pasar.
Baca juga: Prediksi Harga Zcash (ZEC): Berpotensi Bullish ke $500?
Pasar yang Matang Namun Volatil
Sumber: Investing News Network
Tahun ini, dana institusi telah mengalir masuk ke pasar Bitcoin (BTC) dengan jumlah yang besar. Awal Oktober mencatatkan inflow ETF global mingguan tertinggi sekitar $5,95 miliar, yang mendorong Bitcoin mencapai harga tertinggi baru, menurut Reuters.
Namun, beberapa hari kemudian, penjualan besar-besaran pada tanggal 10-11 Oktober menghapus sekitar $19 miliar dalam open interest dan mempengaruhi sekitar 1,6 juta pedagang, yang merupakan salah satu penghapusan terbesar dalam sejarah kripto.
Meskipun struktur pasar masih rapuh, Bitcoin kini telah menjadi bagian dari portofolio manajer aset global. Ini menunjukkan bahwa meskipun pasar telah matang, volatilitas tetap menjadi faktor yang tidak dapat diabaikan.
Baca juga: Harga 1 Pi Network (PI) di Indonesia Hari Ini (3/11/25)
Mengapa Belum Terlambat untuk Berinvestasi
Adopsi terus berkembang meskipun pasar mengalami naik turun yang signifikan. Indeks Adopsi Global Chainalysis 2025 menunjukkan negara-negara seperti India, Amerika Serikat, dan Brasil memimpin dalam penggunaan kripto. Laporan State of Crypto 2025 oleh a16z juga menyoroti bahwa produk yang diatur dan infrastruktur yang lebih baik kini mendorong modal jangka panjang ke dalam ruang ini.
Dari sisi teknologi, peningkatan seperti Taproot dan Lightning Network membuat Bitcoin lebih cepat dan lebih dapat digunakan, mendorongnya melampaui label “emas digital” dan mendekatkan pada utilitas dunia nyata. Ini menunjukkan bahwa masih ada banyak peluang untuk terlibat dalam pasar ini dengan cara yang bijaksana.
Kesimpulan
Bitcoin telah menempuh perjalanan panjang dari hari-hari awalnya. Menyebutnya “terlambat” mengabaikan sejauh mana adopsi, infrastruktur, dan integrasi global telah berkembang. Peluang hari ini seharusnya tidak dilihat sebagai mengejar keuntungan cepat, tetapi memasuki pasar dengan rencana yang matang. Selama investor tetap disiplin dan mendukung investasi mereka dengan riset, mereka kemungkinan besar akan terus mendapatkan manfaat dari pasar.
Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita crypto terkini seputar project crypto dan teknologi blockchain. Temukan juga panduan belajar crypto dari nol dengan pembahasan lengkap melalui Pintu Academy dan selalu up-to-date dengan pasar crypto terkini seperti harga bitcoin hari ini , harga coin xrp hari ini , dogecoin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi
- Coinpedia. Is It Too Late to Buy Bitcoin and Crypto in 2025? . Diakses pada tanggal 8 November 2025
- Featured Image: Generated by AI
Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.
Kamu mungkin juga menyukai

3 Faktor Utama yang Bisa Guncang Harga Bitcoin (BTC) Pekan Ini

5 Altcoin yang Ternyata Banyak Diburu Investor Saham, Nomor 3 Mengejutkan!

Prediksi Harga XRP: Konsolidasi Dekat Support Mengisyaratkan Potensi Rebound

